Mantan petarung dan pemain poker UFC Elias Theodorou meninggal minggu ini pada usia 34 tahun setelah pertempuran pribadi dengan kanker hati Stadium 4, menurut teman-teman dan rekan satu timnya.
Seniman bela diri campuran Kanada, yang kematiannya pertama kali dilaporkan oleh BJPenn.com, membuat vlog perjalanan pokernya untuk GGPoker dan merupakan salah satu dari segelintir selebriti yang bekerja sama dengan GGPoker dan World Series of Poker (WSOP) pada tahun 2020 untuk mengumpulkan uang selama puncak pandemi COVID-19.
Seorang Atlet dan Advokat
Karier UFC 8-3 petarung kelas menengah dimulai pada April 2014 dengan kemenangan atas Sheldon Westcott di ronde kedua selama “The United Fight Nations Canada vs. Australia.”
Theodorou kemudian memenangkan dua pertarungan UFC berikutnya melawan Bruno Santos dan Roger Narvaez sebelum kalah dari Thiago Santos dengan keputusan bulat pada Desember 2015.
Petenis Kanada itu memenangkan lima dari tujuh pertarungan berikutnya, termasuk tiga kemenangan beruntun atas Daniel Kelly, Trevor Smith, dan Eryk Anders. Dalam pertarungan terakhirnya pada Mei 2019, Theodorou kalah dari Derek Brunson dengan keputusan bulat setelah tiga ronde.
Sepanjang karir seni bela diri campurannya, Theodorou adalah seorang pembela hak untuk menggunakan mariyuana medis sebagai seorang atlet.
Pada Maret 2021, Theodorou membuat sejarah ketika ia menerima pengecualian penggunaan terapeutik untuk mariyuana medis dalam pertarungannya melawan Matt Dwyer di Rise Fighting Championship 6, menjadi atlet profesional pertama di Amerika Utara yang bersaing menggunakan pengecualian tersebut.
Elias Pemain Poker
Selain menjadi lawan yang tangguh di atas ring, Theodorou menjadi kekuatan di meja poker dan bahkan mendapatkan sponsorship dengan GGPoker selama pandemi COVID-19.
Pada bulan Maret 2020, Theodorou adalah salah satu dari segelintir selebritas yang memainkan acara Amal COVID $ 1.111 sebagai bagian dari WSOP Online Super Circuit di situs poker terkemuka, sebuah acara yang mengumpulkan $ 175.000 untuk Dana Tanggap Darurat Covid-19 Yayasan Komunitas Nevada.
Acara Ring WSOPC 1: COVID Charity 1M Gtd
Tahun berikutnya, Theodorou membuat vlog perjalanan pokernya dalam seri 18 bagian “Sarung Tangan & Shoves” dengan anggota GGPoker Twitch Squad Patrick Tardif, yang mencakup video Desember 2021 yang mendokumentasikan Theodorou memainkan turnamen poker pertamanya di Las Vegas awal tahun itu.
“Mendapatkan pengalaman langsung yang sebenarnya, itu jauh berbeda dari apa yang saya hadapi secara online,” kata Theodorou di vlog sambil memakai tambalan GGPoker.
Episode vlog lainnya, yang muncul di saluran YouTube Egption Poker Tardif, berfokus pada pengetahuan kebugaran Theodorou, acara gelang WSOP pertamanya, dan pembelian terbesar dalam karir pokernya.
Elias Theodorou dan Patrick Tardif
Seorang Perintis Kanada
Ketika berita kematian mendadak Theodorou mencapai komunitas poker, beberapa pemain memberikan penghormatan kepada atlet dan penggemar poker yang berprestasi.
Merupakan suatu kehormatan untuk bertemu dengan legenda ini tahun lalu,” cuit streamer GGPoker Lukas “RobinPoker” Robinson. “Diambil dari dunia yang terlalu muda. Beristirahat dalam damai.”
Merupakan suatu kehormatan untuk bertemu dengan legenda ini tahun lalu. Diambil dari dunia yang terlalu muda. Beristirahatlah dengan tenang❤️… https://t.co/50YRYb3Ehb
— Robin Poker (@RobinPoker_)
“Sangat menyedihkan,” tweet sesama streamer GGPoker Kevin Martin.
Tentu saja, penghormatan juga mengalir dari komunitas MMA, termasuk dari UFC sendiri dan dari Brunson, petarung yang mengalahkan Theodorou di pertandingan terakhirnya di UFC.
“Senang berbagi segi delapan dengan Anda,” cuit Brunson. “RIP saudaraku, perintis Kanada sejati!”
Foto milik Egption Poker melalui YouTube
